AKHIRNYA MANAJER OLGA SYAHPUTRA BICARA, ALASAN MANAJER LARANG JENGUK OLGA SYAHPUTRA. Setelah sekian lama bungkam, manajer Olga Syahputra, Vera Zanobia alias Mak Vera akhirnya bicara. Muncul dalam program talkshow Sarah Sechan yang tayang di NET TV, Selasa (31/3), Mak Vera nampak masih berduka menceritakan kembali kebersamaannya dengan Olga. Lihat juga Foto Duka Raffi Ahmad Buat Olga Syahputra, Pulang Umroh Raffi Ahmad Langsung Kunjungi Makam Sahabat
Ketika almarhum Olga Syahputra dirawat di rumah sakit Mount Elizabeth, beberapa artis terbang ke Singapura untuk menengok.
Sayangnya, banyak artis harus menelan kekecewaan. Teman-teman artis yang pernah satu acara TV dengan Olga seperti Kartika Putri, Jessica Iskandar dan Melaney Ricardo, mengaku tak bisa bertemu Olga meski sudah datang ke Rumah Sakit Mount Elizabeth Singapura.
Mak Vera Zanobia, manajer Olga Syahputra, menjawab pertanyaan mengapa teman-teman yang ke Singapura gagal menjenguk Olga.
"Anak Mak (Olga) ini orangnya tidak bisa menolak. Waktu dirawat di Jakarta, kalau ada teman menjenguk jam 2 atau 3 pagi, dia tetap bangun. Saya sampai bilang, kapan kamu istirahatnya kalau tamu datang terus?" kenang Vera di acara Sarah Sechan NET TV, Selasa (31/3).
Vera kemudian mengenang beberapa kejadian saat Olga masih dirawat di rumah sakit di Jakarta.
"Ada teman datang menengok, tapi datangnya bawa kamera, sama infotainment. Ada yang masuk ke ruang ICU, ambil foto, lalu taruh di Instagram," ungkap Vera dalam acara Sarah Sechan NET TV, Selasa (31/3).
Pernah suatu ketika ada infotainment yang datang ke kamar perawatan Olga larut malam. "Saya bilang sama Olga, 'Orang dapat Rating, lo dapat sakit.' Kadang orang mengira mak yang jahat. Cari uang sampai segitunya," urai Vera.
"Saya kemudian izin ke bapak dan ibunya Olga. Kata mereka, kalau demi kesehatan Olga, larang aja (orang untuk menjenguk). Ini bukan keputusan saya pribadi. Demi Allah Demi Rasulullah, semua atas izin keluarga," ungkap Vera.
Alasan Vera dan keluarga memindahkan Olga ke Singapura pun, agar Olga bisa istirahat.
"Peraturan rumah sakit di Singapura memang ketat. Tidak ada pengecualian. Saya juga dilarang masuk ke ruang perawatan kalau Olga baru selesai pengobatan," kenang Vera.
"Misal diizinkan menengok pukul 4, saya datang pukul 4 lebih 5, juga tidak boleh masuk," kata Vera memberikan contoh lain. "Ucapan adalah doa. Dari jauh pun, orang bisa mendoakan Olga," tuturnya.
Vera menegaskan tidak berusaha menyembunyikan Olga.
"Kami sepakat, akan buka semuanya kalau Olga sudah sembuh. Tapi kenyataannya berbeda. Allah lebih sayang Olga," katanya.
Vera pun mengungkap tentang kontrak mati dirinya dengan Olga.
"Mak dan Olga terikat kontrak mati. Olga pernah bilang: tolong jaga Olga sampai Olga mati. Kalau misalkan umurku enggak panjang, tolong jagain keluargaku. Kalau ternyata mak duluan (yang meninggal), aku akan jagain keluarga mak," jelas Vera dengan raut wajah penuh kesedihan.
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
No comments:
Post a Comment