RAMALAN HARGA RUMAH 2013 KREDIT RUMAH & HARGA PERUMAHAN. Kinerja perumahan rakyat masih sangat rendah, baik dari sisi permintaan, pasokan, maupun pembiayaan. Berdasarkan prediksi harga rumah terbaru, peningkatan pendapatan masyarakat tidak mampu mengejar laju kenaikan harga rumah setiap tahun. Harga rumah tahun 2013 makin tinggi dan jumlah cicilan bulanan akan meningkat. lihat juga prediksi harga emas tahun 2013 terbaru.
Tergerusnya daya beli konsumen diperparah menurunnya pasokan rumah oleh perusahaan pengembang dan kendala penyaluran dana oleh perbankan. Hal itu terungkap dalam seminar ”Pencapaian, Evaluasi, dan Proyeksi Kinerja Kementerian Perumahan Rakyat” yang diselenggarakan oleh Forum Wartawan Perumahan Rakyat di Bogor, Jawa Barat.
Total anggaran pemerintah untuk kredit pemilikan rumah bersubsidi melalui fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (KPR-FLPP) pada 2012 sebesar Rp 7,1 triliun. Fasilitas pendanaan ini ditargetkan untuk 133.000 unit rumah. Namun, kenyataannya, hingga 5 Desember 2012 penyaluran kredit perumahan rakyat bersubsidi baru 59.112 unit rumah senilai Rp 2,679 triliun. Hingga akhir 2013, penyaluran rumah bersubsidi diperkirakan maksimal sebanyak 80.000 unit rumah dengan nilai Rp 3,5 triliun.
Rendahnya penyerapan dana pembiayaan perumahan membuat dana FLPP tersisa Rp 3,6 triliun. Kredit perumahan rakyat melalui fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan digulirkan untuk masyarakat berpenghasilan rendah, yakni masyarakat dengan pendapatan maksimal Rp 3,5 juta per bulan untuk kepemilikan rumah tapak dan masyarakat menengah bawah dengan pendapatan maksimal Rp 5,5 juta per bulan untuk kepemilikan rumah susun umum milik.
Uang muka memberatkan
Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Perumahan Rakyat Sri Hartoyo mengemukakan, uang muka sebesar 10 % dari nilai rumah masih memberatkan masyarakat berpenghasilan rendah di tengah harga rumah yang terus naik. Meningkatnya harga rumah dipicu oleh kenaikan upah pekerja, kenaikan harga material bangunan, dan harga rumah.
Sri menambahkan, konsumen sesungguhnya memperoleh bantuan uang muka rumah dari Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil (Bapertarum) untuk pegawai negeri sipil, Jamsostek untuk pekerja, serta Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Perumahan (YKPP) untuk TNI/Polri.
Meski demikian, langkah itu tetap tidak mampu membantu daya beli karena pinjaman uang muka rumah akan berdampak terhadap besarnya total angsuran. Dari sisi pasokan, pengembang rumah bersubsidi kesulitan permodalan. Kredit konstruksi untuk pengembang yang dijanjikan pemerintah hingga kini belum terealisasi. Adapun Perumnas belum bisa berperan secara ideal dalam menstabilkan sisi suplai sehingga faktor produksi sangat ditentukan pasar.
Sementara itu, sebagian besar bank penyalur belum memiliki infrastruktur penyelenggaraan KPR-FLPP. Dari total 23 bank umum dan bank pembangunan daerah penyalur FLPP, hanya 11 bank yang bisa menyalurkan dana FLPP.
Sri menambahkan, akibat penyaluran tidak optimal, besaran dana FLPP diturunkan menjadi Rp 2,7 triliun pada 2013. Ditambah sisa anggaran, maka total anggaran FLPP tahun depan Rp 6,3 triliun atau hanya cukup untuk membiayai pembangunan 110.000 unit rumah. Pihaknya akan mendorong APBN-Perubahan sehingga dana penyaluran rumah dapat digunakan membangun 180.000 unit rumah.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Real Estat Indonesia Setyo Maharso mengemukakan, diperlukan terobosan dan kerja keras pemerintah untuk mengoptimalkan penyerapan rumah bersubsidi, di antaranya hambatan serfikasi tanah, perizinan, dan kepastian hukum.
Setyo menambahkan, banyak hambatan aturan di lapangan yang menyulitkan para pengembang dalam membangun perumahan, di antaranya beban biaya tinggi. Biaya sertifikasi tanah yang normalnya Rp 270.000, dalam kenyataannya bisa mencapai Rp 1,8 juta. Akibatnya harga rumah diprediksi akan semakin tinggi.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Indonesia Eddy Ganefo meminta agar birokrasi lebih efisien. Ia menyayangkan anggaran pemerintah untuk FLPP yang terus dinaikkan, tetapi penyerapan rumah bersubsidi justru semakin rendah. Prediksi harga rumah 2013 kenaikan cicilan kredit perumahan KPR DP uang muka Bank.
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
No comments:
Post a Comment