KENALI TANDA-TANDA MENOPAUSE DINI UNTUK MENCEGAH PENYAKIT JANTUNG & DIABETES. Menopause biasanya dialami wanita pada usia di atas 50-an tahun, tetapi pada beberapa orang menopause dapat terjadi pada usia sebelum itu. Menopause dini dan pasangannya yaitu Prematur Menopause, sebenarnya adalah dua hal berbeda, tetapi seringkali dianggap sama, yaitu menopause sebelum waktu normalnya. Lihat juga TIPS ALAMI MENURUNKAN NAFSU MAKAN.
Istilah-istilah ini bergantung pada usia wanita yang mengalaminya, jika menopause terjadi sebelum usia 45, itu dianggap menopause dini, jika menopause terjadi sebelum usia 40 itu dianggap sebagai menopause prematur.
Menopause dini diketahui terkait dengan berbagai risiko penyakit, sehingga Anda perlu mengenali apa saja tanda-tanda menopause dini.
Menopause dini terjadi karena rentang hidup sistem reproduksi wanita telah berakhir lebih awal, karena ovariumnya berhenti memproduksi estrogen dan progesteron, yaitu hormon yang bertanggung jawab untuk mengatur siklus reproduksi wanita.
Beberapa penyakit yang telah dikaitkan dengan menopause dini antara lain adalah penyakit jantung. Sehingga penting bagi wanita untuk mengetahui tanda-tanda menopause dini agar dapat melakukan pencegahan lebih dini terhadap risiko penyakit tersebut.
Ketika seorang wanita akan mengalami menopause dini, tubuh biasanya akan menunjukkan tanda-tanda yang hampir sama seperti wanita yang menopause pada usia normal. Tanda-tanda menopause dini antara lain:
1. Hot flashes
Hot flashes adalah kondisi dimana tubuh tiba-tiba terasa hangat atau panas, yang merupakan reaksi tubuh terhadap berkurangnya pasokan hormon estrogen.
2. Berkeringat di malam hari
Selalu berkeringat di malam hari dikenal dengan kondisi hyperhydrosis nokturnal. Keringat di malam hari sering dikaitkan dengan gangguan tidur, yang merupakan produksi keringat yang berlebihan selama tidur.
3. Kekeringan vagina
Ketika menopause, hormon estrogen wanita akan berkurang dengan drastis sehingga berpengaruh terhadap kekeringan jaringan vagina. Karena hilangnya lapisan lembab di daerah vagina, hal ini mungkin akan menyebabkan rasa gatal dan membuat seks menjadi tidak nyaman, selain itu perempuan juga menjadi lebih rentan terhadap infeksi.
4. Suasana hati berubah-ubah
Mood yang gampang berubah-ubah tidak hanya terjadi ketika akan menstruasi saja tetapi juga ketika menopause. Bahkan, perubahan suasana hati wanita akan menjadi lebih intens dalam menopause dini, seperti gangguan psikologis dan perubahan suasana hati yang kronis.
5. Kelelahan kronis
Kelelahan sering terjadi pada wanita yang sedang melewati masa transisi menopause. Kondisi ini dapat berkembang menjadi kelelahan kronis yang akan berdampak terhadap kehidupan sehari-hari, termasuk ketegangan pada hubungan dengan suami, produktivitas kerja, dan kualitas hidup.
6. Rambut rontok
Folikel rambut akan mengalami kelaparan karena kekurangan pasokan estrogen. Hal ini dapat menyebabkan rambut rontok atau penipisan rambut secara bertahap atau bahkan tiba-tiba. Mungkin juga ditandai dengan rontoknya rambut kemaluan secara bertahap.
7. Disorientasi dan kebingungan
Wanita yang menopause mungkin akan mengalami kesulitan untuk mengingat suatu hal dan susah berkonsentrasi. Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap disorientasi dan kebingungan antara lain gangguan tidur dan perubahan suasana hati.
8. Berat badan bertambah
Lemak yang terakumulasi di sekitar perut pada wanita yang lebih tua merupakan indikasi dari transisi menopause. Hal ini terjadi karena laju metabolisme melambat dan menyebabkan proses pengolahan lemak terhambat hingga menumpuk di area perut dan pinggang.
Jika Anda telah mengalami tanda-tanda tersebut ketika berusia kurang dari 40 tahun, segera cek ke dokter untuk mengetahui apakah Anda mengalami menopause dini. Kemudian lakukan pemeriksaan terhadap diabetes dan penyakit jantung sesegera mungkin.
Anda dapat mencegah menopause dini dengan cara alami, diantaranya adalah :
1. Hindari makanan yang serba instan
Makanan serba instan, seperti makanan siap saji yang tentunya tidak mengandung nilai gizi yang seimbang. Makanan siap saji umumnya mengandung kolesterol tinggi dalam makanan dan menurunkan kebugaran.
2. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung fitoestrogen
Makanan yang mengandung fitoestrogen umumnya mudah ditemukan pada jenis buah-buahan seperti pepaya, bengkoang, teh hijau, kacang kedelai. Selain itu juga mudah di dapat dari gandum, wijen, biji bunga matahari dan kacnag tunggak.
3. Terapkan pola hidup sehat
Menerapkan dan membiasakan hidup sehat dengan tidak merokok, tidak minum-minuman beralkohol, bersoda dan cukup istirahat.
4. Olahraga teratur
Selain membuat tubuh segar, olahraga teratur juga melancaarkan peredaran darah, menguatkan tulang dan membantu produksi hormon. Pilihlah olahraga sesuai kemampuan, seperti senam, joging atau lari pagi.
5. Perbanyak konsumsi buah dan sayur
Perbanyak konsumsi buah dan sayuran yang mengandung cukup banyak fiber atau serat untuk menjaga kesehatan dan sebagai antioksidan alami dalam mencegah penuaan dini atau menpause. Cara alami mencegah Menopause dini
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
No comments:
Post a Comment