RAMON Y TUNGKA HAMPIR DIKEROYOK DIKIRA COPET DI PASAR SENEN. Aktor Ramon Y Tungka mengalami kejadian yang hampir mencelakakan dirinya. Beberapa waktu lalu, ia hampir dikeroyok sekelompok orang di Stasiun Senen karena disangka copet. Waduh!
Padahal, menurut Ramon ketika itu ia sedang syuting film terbarunya 'Cinta Di Saku Celana'. INI DIA 9 FITUR SMARTPHONE TERBARU WINDOWS PHONE 8 DARI MICROSOFT. Dalam film arahan sutradara Fajar Nugros itu, ia memang berperan sebagai copet.
"Lagi syuting di Pasar Senen dan lagi adegan lari-lari karna ketahuan nyopet. Tapi saking ramenya, kamera nggak kelihatan," ucapnya.
Kemudian aktor berusia 28 tahun itu melihat sekelompok pria yang sedang main bilyar, berhamburan mengejarnya. Ramon terus berlari sambil menjelaskan kalau ia sedang syuting film. "Terus gue mau dikeroyok, tapi nggak ada yang bantuin.
Kru gue nggak ada sama sekali karena udah jauh banget. Untungnya gue ketemu juga sama salah satu kru, terus akhirnya orang-orang itu percaya kalau gue emang lagi syuting beneran," paparnya seraya tertawa.
RAMON Y TUNGKA HAMPIR DIKEROYOK DIKIRA COPET DI PASAR SENEN, Ramon Y. Tungka Mencoba Mellow di 'Heartbreak.com', Jadi Bandar Narkoba, Ramon Y. Tungka 'Semedi' di Mushola
Kemudian aktor berusia 28 tahun itu melihat sekelompok pria yang sedang main bilyar, berhamburan mengejarnya. Ramon terus berlari sambil menjelaskan kalau ia sedang syuting film. "Terus gue mau dikeroyok, tapi nggak ada yang bantuin.
Kru gue nggak ada sama sekali karena udah jauh banget. Untungnya gue ketemu juga sama salah satu kru, terus akhirnya orang-orang itu percaya kalau gue emang lagi syuting beneran," paparnya seraya tertawa.
RAMON Y TUNGKA HAMPIR DIKEROYOK DIKIRA COPET DI PASAR SENEN, Ramon Y. Tungka Mencoba Mellow di 'Heartbreak.com', Jadi Bandar Narkoba, Ramon Y. Tungka 'Semedi' di Mushola
Link Posting: http://bestseoeasy.blogspot.com/2012/06/ramon-y-tungka-hampir-dikeroyok-dikira.html
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
No comments:
Post a Comment