Di tahun 2015 ini, menurut Suhu Naga adalah tahun kambing (betina) gunung bertanduk kokoh yang menebar pesona. Gunung merujuk kepada tanah yang menjulang. Artinya, kompisisi bencana alam sepanjang 2015 nanti berasal dari gunung, tanah longsor, dan (sedikit) dari udara.
Di dunia politik, wajah pemerintahan pada 2015 terukur pada dua tahun pertama pemerintahan. Bagaimana Jokowi dan para menterinya mengatasi gelombang. Gelombang yang dimaksud, kenaikan harga bahan bakar minyak dan fluktuasi rupiah.
"Ketika mereka mengelukan pemimpin baru lalu yang dielukan itu menempuh kebijakan yang kurang populis, maka yang tadinya mengelu-elukan tahun depan berbalik. Timbul gerakan bawah tanah yang memproyeksikan kecewa dan ketidakpercayaan. Apa yang mereka cita-citakan (semula), rupanya ujungnya sama saja," ujarnya tanpa mengulas lebih detail. Patut diingat, tanduk itu jumlahnya dua.
Pada 2015 akan terjadi banyak dualisme. "Kata pengantar" sudah diisyaratkan dua partai yang tahun ini pecah jadi dua lalu memunculkan istilah "tandingan". Tahun depan, akan ada partai yang menyusul dualisme ini. Akhir percakapan kami dengan Suhu Naga kembali ke topik semula. Bencana.
"Kembali lagi ke tanah. Hati-hati, Jakarta bisa saja dilanda tanah amblas karena tanah semakin lemah dan tahun depan air akan menguat," pungkas Suhu. Sebaiknya, kita berharap untuk yang terbaik dan siap jika kemungkinan terburuk itu datang.
Dunia Selebriti
Suhu Naga menyebut 2015 merupakan tahun kambing (betina) gunung bertanduk kokoh yang menebar pesona. Mengingat kambing gunung yang dimaksud betina, menyiratkan figur seorang ibu. Maka, ia bersifat lembut, peduli, dan kasih sayang. Artinya, 2015 memberi kasih sayang kepada mereka yang kurang beruntung. Itu mulai tergambar pada 2014 lewat hadirnya Sony Wakwaw.
"Fenomena itu berlanjut pada 2015. Bakat-bakat cemerlang yang tidak didukung daya finansial, melalui kasih sayang kambing betina akan mendapat jalan sukses. Rising star 2015 adalah anak-anak dengan latar orang tua yang tidak harmonis (broken home). Al, Aurel Hermansyah, Teuku Rassya, dan Verrell akan semakin gemilang tahun depan," Suhu menjabarkan.
Kambing betina memancarkan sinar keibuan. Maka, 2015 memberi kesempatan pada sejumlah ibu yang kandas pernikahannya untuk bersinar kembali. Maia Estianty dan Kris Dayanti akan mendapat kesempatan kedua. Perempuan pada 2015 akan mendapat porsi lebih banyak di panggung hiburan baik dalam arti positif pun negatif. Sisi negatif menempatkan wanita sebagai pelaku kejahatan dengan porsi lebih banyak. Kasus ibu menjual anak kandung karena impitan finansial makin marak.
Di panggung hiburan, karier wanita kembali cemerlang atau malah berubah tragis. "Akan ada kepergian tragis penyanyi perempuan (ternama) karena hubungan asmaranya dengan seorang pejabat terkuak. Saya berharap ini tidak terjadi. Kepergiannya dibunuh atau mengalami insiden kecelakaan, itu kita lihat nanti. Yang jelas, impact dan kronologi kejadiannya akan mengingatkan kita pada tragedi kepergian Nike Ardilla pada dekade '90-an," demikian Suhu meramalkan.
Potret negatif perempuan pada 2015 juga tergambar dalam ramalan Suhu Naga berikut ini. "Akan ada grup band cukup terkenal (vokalisnya perempuan), yang bubar pada 2015. Alasannya, ketidakcocokan visi dan masalah internal yang lama terpendam," imbuhnya saat diwawancarai pekan lalu.
Khusus Syahrini, sinyal negatif Princess sebenarnya terlihat pada pertengahan hingga akhir 2014. Salah satu indikatornya, isu karaoke digerebek. Pada 2015, kepedulian lebih dikedepankan. Maka, pamer-pameran dan strategi "cari perhatian" ala Syahrini kalau tak segera diubah akan memantik rasa muak.
Bisa dibilang, 2015 merupakan 2014 yang terbalik. Maka, Syahrini jangan lagi sekadar centil dan menonjolkan kegiatan jalan-jalan dan belanja ini-itu kepada khalayak.
Bagaimana dengan wajah layar kaca pada 2015? Seperti diketahui, variety show bercorak lawak dan serial India meledak sepanjang tahun ini. Dalam pandangan Suhu, pada 2015 akan terjadi pergeseran. Serial India adalah eforia semusim. Sukses di satu stasiun televisi, kemudian diikuti stasiun televisi tetangga (dan ternyata kurang sukses). Tahun depan pemirsa beranjak meninggalkan tren ini.
"Yang masih bergulir hingga tahun depan komedi. Lawak selalu menarik. Beberapa komedian tahun depan memperlihatkan variasi lawakan segar. Awas, tahun depan masih ada satu-dua pelawak yang tersangkut narkoba. Mohon ini diperhatikan," paparnya panjang.
Di kehidupan pernikahan artis, Suhu Naga melihat angka perceraian cenderung menurun. "Angka perceraian pada 2015 akan menurun. Perceraian terdiri lima pasangan muda dan tiga pasangan tua. Selain itu rumah tangga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina akan dapat banyak sorotan. Mereka harus mewaspadai ini," Suhu memperingatkan
Dengan kata lain, 2015 tahunnya perempuan. Aktris, bintang sinetron, dan penyanyi perempuan pada 2015 akan banyak tebar pesona. Tahun 2015 menyiratkan pertanda positif bagi industri hiburan.
Penyanyi Wanita Tewas
Di panggung hiburan, karier wanita kembali cemerlang atau malah berubah tragis. "Akan ada kepergian tragis penyanyi perempuan (ternama) karena hubungan asmaranya dengan seorang pejabat terkuak. Saya berharap ini tidak terjadi. Kepergiannya dibunuh atau mengalami insiden kecelakaan, itu kita lihat nanti. Yang jelas, impact dan kronologi kejadiannya akan mengingatkan kita pada tragedi kepergian Nike Ardilla pada dekade '90-an," demikian Suhu meramalkan.
Potret negatif perempuan pada 2015 juga tergambar dalam ramalan Suhu Naga berikut ini. "Akan ada grup band cukup terkenal (vokalisnya perempuan), yang bubar pada 2015. Alasannya, ketidakcocokan visi dan masalah internal yang lama terpendam," imbuhnya.
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
No comments:
Post a Comment