HEBOH PUTRA KANDIAS, SOSOK PEMUDA MENGAKU DARI TAHUN 2035, TERNYATA SISWA SMP ASAL PALEMBANG. Ada-ada saja ulah anak sekarang. Media sosial, khususnya Facebook dibuat heboh dengan postingan Putra Kandias di Fanspage atas nama Akun 'Putra Kandias" berjudul Misi Rahasia. Lihat juga Tips Menjaga Kesehatan Anak Saat Perubahan Cuaca
Dalam unggahan statusnya, didominasi dengan pembahasan masa depan.
Sama halnya dengan di Twitter, akun @putrakandias juga banyak memposting tentang teropong masa depan.
Uniknya, meski tercatat akun Facebook ini masih terhitung hari, baru dibuat pada 17 November, ternyata halaman Facebook sudah disukai lebih dari 18.000 pengguna Facebook.
Berikut ini isi postingan yang menghebohkan itu.
"Misi ku yang pertama adalah mengingatkan kepada saudara-saudara bahwa akan terjadi bencana besar di awal tahun 2015". Demikianlah petikan status dari fanspage Putra Kandidas, orang yang mengaku berasal dari masa depan, tahun 2035.
Putra Kandias mengaku dari masa depan dan kedatangannya ke masa sekarang mengemban beberapa misi. Selain mengingatkan akan ada bencana besar di awal tahun 2015, ia memiliki misi mencari seorang anak indigo yang dirahasiakan namanya untuk dibawa ke tahun 2035.
Mengenai anak indigo yang dicari, diungkapkan Putra Kandidas sudah ditemukan, berkepala plontos yang berada di tengah sawah. Postingan yang diunggahnya, merupakan kali terakhir. Ia akan kembali ke masanya pada pukul 00.30.
Kemudian misi selanjutnya merahasiakan tujuan ke tahun 2035 dan merahasiakan keberadaan mesin waktu yang membawanya ke masa sekarang. Namun, berbagai pengakuan itu mendapat beragam tanggapan yang mayoritas menghujat status fanspage Putra Kandidas tersebut.
"Saya Datang Dari Tahun 2022 Dan Misi Saya adalah mencari anak Sedeng yg mengaku dari tahun 2035 Dan menghabisi anak tersebut. Ini adalah Perintah dari Bos Saya Dan saya kesini menggunakan Mesin waktu merk 696969," komentar Rio Arswendo di status Putra Kandias.
Namun meski dihujat, Putra Kandidas tetap berusaha membuat akun facebook percaya apabila dirinya benar-benar berasal dari masa depan. Ia pun membalas komentar-komentar dengan mengatakan bahwa Indonesia akan membawa Piala AFF di tahun 2014 ini.
Putra Kandidas, dalam status yang dipostingnya menyampaikan ia menggunakan mesin waktu dan jatuh di Palembang. Dia pun mengungkapkan bagaimana bertahan hidup di masa sekarang.
Ia mengaku tinggal di kostan yang pemiliknya sangat galak, hanya keluar pada malam hari karena ia tidak ingin diketahui masyarakat.
Ia kerap membandingkan keadaan saat ini dengan tahun 2035. Misalnya menanggapi makanan "Jangan Kangkung", yang dianggapnya sangat terkenal dimasa 2035.
"Kata ''jangan kangkung'' di sana uda tenar banget... Kalau di sini belum," tulisnya.
Postingan terakhir dari fanspage tersebut, dirinya akan kembali ke tahun 2035 lantaran bekalnya habis.
"Mesin waktu ku perlu bengsin 50 liter full sob, tapi uang tinggal 68 ribu. Kayaknya di pikir" gak cukup nih. pulang apa kagak yaah? Ah lebih pulang ah, dari pada aku disini nyusain diriku sendiri aja. Uda gitu makan malam belum, di dipikir" si aku dini repot. enakan di sana," tulisnya.
Siapakah Putra Kandias?
Putra Kandidas yang mengaku berasal dari masa depan, merupakan jenis fanspage komunitas. Terdapat beberapa putra kandidas dengan foto profil yang sama, seorang anak berbaju seragam batik tingkat pertama, berdasi dan bercelana panjang warna biru.
Setelah ditelusuri, ternyata itu akun milik remaja laki-laki bernama Imam Anhary Fauzy.
Sebuah foto sampul Putra Kandias menunjukkan lokasi kantor agen tour and travel yang berada di Jalan Ahmad Yani, depan SPBU simpang Tangga Takat. Selain agen travel tempat tersebut merupakan rental band. Dari keterangan facebooknya juga diketahui Imam merupakan siswa SMP Negeri 16 Palembang. Ini diketahui karena dirinya bergabung dalam grup SMP Negri 16. Ia juga pernah memposting tulisan dalam grup tersebut. Imam juga mengatur keamanan facebooknya untuk tidak bisa dilihat oleh orang yang tidak berteman diakun facebooknya.
Wakil Kepsek SMP 16 Palembang, Said, mengatakan, baru mengetahui kehebohan yang dibuat Imam.
Setelah ditunjukkan akun Putra Kandias yang menghebohkan tersebut dan membaca isi tulisan di dinding facebook tersebut Said tersenyum. Ia tidak menyangka anak didiknya bisa membuat heboh dunia maya.
"Saya tidak terlalu kenal. Tapi lihat dari fotonya benar anak SMP 16," ungkapnya.
Seingat Said, dirinya sering melihat Imam saat salat di mesjid dekat rumahnya. Karena Imam itu tinggal bersama paman dan bibinya. Tak jauh dari rumahnya.
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
No comments:
Post a Comment