Hal tersebut diakui Ria usai menjalani kemoterapi pertamanya di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, Kamis (13/11/2014).
Ria Irawan sebelumnya sempat mengidap Miom pada 2009. Ria sempat melakukan operasi pengangkatan penyakitnya itu pada 30 September 2014. Ria sempat bernapas lega, lantaran penyakit berbahaya yang diidapnya itu akhirnya hilang.
Akan tetapi kebahagiannya itu ternyata tak berlangsung lama. Saat melakukan pengecekan ulang ke dokter, malah ditemukan kanker baru di tubuh artis kelahiran 24 Juli 1969 tersebut.
"Dari 2009 ke 2014 awalnya hanya penyakit rahim biasa seperti penebalan dinding rahim dan miom. 30 September 2014 saya berada di ruang oprerasi untuk angkat rahim, tapi pas diangkat ternyata sudah sampai ke indung telur," ujar Ria Irawan.
"Seminggu setelah operasi, keluarga nafsu nih ikut buat ketemu dokter sekalian angkat perban, dokternya belum dapat laporan patologinya. Tapi pas 16 Oktober datang lagi, dikasih tahu kalau positif kanker kelenjar getah bening," sambung Ria.
Dikatakan Ria, kalau kanker getah bening yang diidapnya sudah menyebar hampir keseluruh bagian tubuhnya. Ria terkejut dan lemas lantaran ia baru saja merasa lega setelah melakukan operasi pengangkatan miom.
"Gue kena stadium 3. Setahu gue stadium 1, 2, 3, 4. Saat 1 di leher rahim, terus naik. Nah stadium 4 itu sudah menjalar ke mana-mana. Kalau gue nggak mau pakai kemoterapi, gue tanya, akibatnya apa saja? Katanya akan ke otak, tulang, liver, dan paru-paru," bebernya.
Ria mengaku pasrah dengan cobaan penyakit yang kini dihadapinya. Saat ini, bintang film Berbagi Suami itu akan melakukan yang terbaik demi kesembuhan penyakit tersebut dengan melakukan beberapa proses penyembuhan.
Tidak seperti orang yang sakit keras, Ria Irawan tampak tegar dan ceria, meski mengidap kanker getah bening stadium tiga. Baginya masih banyak kerjaan dan mimpi yang membuatnya harus tetap ceria dan semangat berjuang untuk hidup.
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
No comments:
Post a Comment