TIPS CEGAH PENYAKIT ASMA & ALERGI PADA ANAK-ANAK Junkfood Meningkatkan Resiko Asma & Alergi Pada Anak. Kenikmatan dari junk food memang menggugah selera makan kita. Namun jika dilihat dari kesehatannya, makanan cepat saji tidak memiliki kandungan yang sehat. Bahkan, junk food dapat menimbulkan risiko berbagai penyakit. Menurut beberapa penelitian, mengonsumsi junk food dapat menyebabkan penyakit asma dan gangguan alergi pada anak-anak. Lihat juga A RAFIQ MENINGGAL DUNIA KARENA PENYAKIT JANTUNG & dIABETES
Phase Three of the International Study of Asthma and Allergies in Childhood, Amerika Serikat, melakukan penelitian terhadap 181.000 anak usia 6 sampai 7 tahun yang gemar mengonsumsi junk food. Hasilnya, anak-anak yang mengonsumsi junk food tiga kali sepekan berpeluang 39% menderita penyakit asma. Hal ini dinilai para peneliti sebagai peningkatan risiko ekstrem yang sangat parah. Jika dibiarkan lebih lanjut, tambah para peneliti, usia anak-anak pada generasi selanjutnya akan memiliki umur yang pendek, sebagaimana dilansir EmaxHealth, Minggu (20/1/2013).
Selain itu, anak yang mengonsumsi terlalu banyak junk food akan berisiko teserang gangguan alergi pada mata dan hidung (rhinoconjunctivitis). Penelitian tersebut berdasarkan hasil penelitian dari diet tinggi makanan cepat saji tidak hanya berkontribusi terhadap obesitas dan penyakit jantung, tetapi juga dapat meningkatkan risiko asma dan alergi.
Studi tersebut juga menemukan efek perlindungan yang potensial pada asma berat dengan cara mengonsumsi buah setidaknya 3 kali per minggu. Meskipun konsumsi buah ditemukan memiliki efek perlindungan, tetapi hal ini lebih efektif sebagai pencegahan terhadap berkembangnya alergi. MAkanan cepat saji penyebab Asma & Alergi anak Penyebab obesitas dan penyakit asma pada anak
Rating Posting: 100% based on 99999 ratings. 199 user reviews.
No comments:
Post a Comment